Sabtu, 28 Maret 2009

bandung sehari

Kata Pengantar Pameran Foto “Bandung Sehari #1”
yang diselenggarakan oleh Komunitas Pemotret Bandung (KPB)

Etos jiwa muda, semangat baja serta pencinta seni yang melekat selama ini, selalu memacu kami untuk mencurahkan segala tenaga dan pikiran yang kemudian dituangkan dalam sebuah karya fotografi, demi sebuah entitas yang disebut Komunitas Pemotret Bandung (KPB).
Tampaknya heterogenitas yang kami miliki tidak menjadi dinding penghalang untuk menyatu dalam ultra-dedikasi di kancah dunia fotografi yang kini semakin marak. Berangkat dari sebuah kebebasan dan harapan yang menggebu-gebu, kami kembali hadir untuk mempersembahkan karya-karya kami dalam bentuk pameran foto untuk ketiga kalinya.

Kali ini masalah kesehatan ibu hamil dan bayi menyusui menjadi sorotan yang menggugah hati kami guna mengangkat dan merekam segala realita hidup yang eksis di dalamnya. Pameran foto ini diberi tajuk “Peduli Ibu Hamil, Bersalin dan Menyusui “.
Menurut data terbaru dari Maternal & Neonatal Health (MNH), sebuah lembaga masyarakat yang bergerak di bidang kesehatan ibu hamil, diperoleh data bahwa Angka Kematian Ibu (AKI) hamil cukup tinggi di jawa-barat yaitu 390 per seratus ribu jiwa. Sedangkan pada tingkat nasional rata-rata 373 per seratus ribu jiwa. Hal inilah yang akan kami coba visualisasikan melalui media fotografi baik itu mengenai aktivitas dan interaksi sosial maupun segala problema yang ada di dalamnya dengan suatu asa yang besar bahwa semoga masyarakat kita dapat terbuka mata hatinya untuk berbuat sesuatu yang lebih baik.

Meskipun materi pameran ini kami coba gapai dengan pendekatan dokumentasi jurnalistik, tapi lebih dari itu kami berupaya untuk merekam suatu “Kedalaman”, yang mencoba untuk tidak terpaku pada suatu pakem fotografi tertentu, dimana tetap mengacu pada obyek foto yang relevan dengan masalah yang primordial. Memang kami menyadari bahwa pameran ini tidak memberikan suatu kontribusi ataupun solusi yang konkrit untuk mengatasi akar permasalahannya. Tetapi harapan itu tetap ada bahwa karya-karya kecil yang kami buat dapat menjadi lentera yang menyinari gelapnya gua dalam konteks masalah kesehatan ibu hamil dan bayi.

Walau bagaimanapun juga proses kreativitas dan seni yang kami miliki itupun terus berlanjut. Bahkan pada detik-detik di saat kami sedang memikirkannya. Dimana secara tidak langsung itu semua merupakan proses pembelajaran bagi kami untuk mendapatkan suatu perspektif dan paradigma baru nan segar dalam dunia kami.
Karna cara yang terbaik untuk memulai adalah dengan melakukannya, maka kami coba lakukan dengan cara kami....dalam dunia FOTOGRAFI. Salam.

Fotografi bergerak!! Bandung, oktober 2001


galih sedayu
fotografer & pegiat foto

Tidak ada komentar:

Posting Komentar